Rabu, 24 Februari 2010

CINTA TULUS SEORANG SAHABAT

Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu , dan menjadi saudara dalam kesukaran
[ AMZAL 17 : 17 ]




Mega terdiam menatap kemarahan sahabatnya
“ Pergi kamu Gaaa,,,,aku gak ingin lihat kamu di sini lagi , pergiiii….!!
“Tapi Deb ,aku ….!! “
Mega mencoba meredam kemarahan Debby
“ Pergii,,aku bilang pergiiiiiiii….!!! “
Mega berdiri lemas ,tak percaya dengan apa yang disaksikannya .Selama hampir 6 tahun semenjak sekolah lanjutan tingkat pertama mereka bersahabat, ini pertama kalinya Debby begitu marah dan menjadi benci dengan dirinya .
Mega melangkah keluar , meninggalkan Debby yang menangis sesengukan sendirian . Langkah demi langkah terasa gontai , terasa berat dan penuh pertanyaan . Di depan pintu keluar Mega bertemu ibunda Debby , senyum hangat wanita setengah baya itu merubah raut wajah Mega yang berusaha menyembunyikan sedih dibalik senyuman yang manis . Mega sudah bukan orang asing lagi di Rumah itu , ibunda Debby menganggapnya sudah seperti anak sendiri .Persahabatannya dengan Debby selama bertahun tahun membuat ia tak asing lagi dimata orang tua Debby .
“ Lho , Debby mana Ga ? “
“Debby lagi dikamar tante , kecapean kali makanya malas keluar kamar .Mega pamit dulu ya tante , salam sama om .
Ibunda Debby terseyum dan mengantar Mega sampai ke halaman depan .Mega buru buru masuk ke dalam mobil Jazznya ,ia berusaha menahan buliran airmata yang sudah berada diujung kedua bola matanya .
Segera Ia mengstater mobilnya , menjalankannya perlahan dan akhirnya melaju pada jalanan yang rata .


***


Lonceng pertanda jam istirahat sudah berbunyi. Mega bangkit dari tempat duduknya dan segera keluar kelas .Ia berdiri di depan pintu kelas Debby menanti kedatangan sahabatnya. Mega mengambil jurusan IPA, sedangkan Debby lebih menyenangi jurusan Bahasa Inggris .Tapi toh perbedaan kelas tidak menghalangi persahabatan mereka .Debby yang melihat Mega di depan pintu pura pura membuang mukanya bahkan berusaha untuk menghindar , saat hendak keluar Mega mencegat tangan Debby .
“Deb , Maafin aku .Aku siap bila kau tumpahkan kemarahanmu padaku .Kau mau caci maki aku pun silahkan , tapi tolong jangan diamkan aku seperti ini .Sudah seminggu kau menghindar dan tidak mau bicara denganku .Berapa besar kesalahan yang aku buat hingga tak ada niat untuk memaafkan diriku ,Tuhan saja,,,,””
Belum sempat Mega melanjutkan kalimatnya ,Debby menatap dirinya dengan wajah penuh kemarahan .
“ Jangan bawa bawa nama Tuhan di sini ,aku benci dan tak ingin lagi menjadi temanmu ,apalagi sahabatmu .Kamu orang yang munafik Gaa….!! “
Debby menghempaskan tangan Mega dengan kasar sambil berlalu pergi. Beberapa pasang mata siswa siswi yang melihat hal itu hanya bisa diam dan mengelengkan kepala . Lagi lagi Mega tak bisa menahan airmatanya . Ia melangkah dan duduk di taman depan kelas , hatinya perih .Tadi pagi ia tidak sarapan .Biasanya di saat jam istirahat seperti ini Ia dan Debby pergi ke kantin dan makan bersama , sering bercanda ,saling menceritakan keadaan kelas masing masing bahkan bergosip ria di kantin sekolah .Kini itu hanya tinggal kenangan menyakitkan ,Debby benar benar sudah membenci dirinya .Mega menyeka airmatanya , menarik nafas sesak , dan membuang pandangannya kearah kantin sekolah yang ramai .Perutnya tiba tiba terasa kenyang , ia tak ada nafsu makan .Mungkin begini rasanya kehilangan sahabat yang dicintai .

***


Mega menatap fotonya bersama Debby diatas meja belajarnya .Akhirnya ia tergerak membuka album album fotonya .Setiap lembaran foto fotonya dengan Debby membuat ingatan masa lalunya bekerja . Sejak pertama mereka bertemu di bangku SMP ,satu tempat duduk ,berkenalan , dan akhirnya menjadi teman baik bahkan menjadi sahabat . Hampir tiga tahun yang lalu saat Mega hendak melanjutkan sekolah keluar kota namun tak tega karena Debby memintanya bersekolah ditempat yang sama dengan dirinya .
“ Ga, tolong jangan sekolah diluar dulu , kalo kamu kuliah terserah di mana tapi jangan sekarang , aku belum siap kehilangan sahabat sebaik kamu .Wajah Debby memelas ,senyuman manjanya sanggup meluluhkan hati Mega .
Mega menatap foto foto moment kelulusan mereka .Dimana Mega ,disitu Debby . Warna warni stabilo menghias pakaian seragam dan wajah wajah mereka .Debby yang suka usil , manja ,dan kadang cengeng , tampak lucu dan mengemaskan di foto itu .
Mega tak mampu melukiskan rasa hatinya saat ini . Sedih , sakit , kecewa ,campur aduk menjadi satu . Dadanya tiba tiba terasa sesak . TUHAN , beri aku pentujuk-MU , Mega mengucapkan kalimat itu dalam hatinya .Ia tahu apa yang harus ia lakukan hanya berserah dan percaya bahwa hanya Yesuslah yang sanggup menolongnya .Diletakkan album itu perlahan dan ia katupkan tangannya dan berdoa


***

Debby setengah berlari menujuh pintu gerbang .Siang hari yang terik .Siswa siswi berhamburan keluar pintu gerbang karena lonceng pertanda pulang sudah berbunyi kencang . Beberapa siswi perempuan mencoba melindungi badannya agar tidak terkena sinar matahari .Ada yang memakai payung ada juga yang menutup kepalanya dengan tas sekolah . Debby yang hendak memasuki mobil jemputannya tiba tiba terhenti .Suara seseorang yang memanggil namanya begitu jelas terdengar
Debb….Debb…””
Windy teman sebangkunya , dan beberapa siswi sekelasnya dari depan kelasnya tampak melambaikan tangan memanggil dirinya .Deby mengurungkan niat masuk ke dalam mobil dan segera mengampiri mereka yang masih harap harap cemas menunggunya .
Busro sang sopir sedikit kecewa dan langsung meminggirkan mobilnya ke tepi jalan agar tidak menghalangi mobil jemputan lain yang keluar masuk .
Ada apaan sih win ?? “
Kening Debby berkerut di sertai dengan wajah yang tampak sangat binggung .
Windy dan beberapa temannya saling berpandangan
Semua tampak merasa serba salah .Beberapa dari mereka langsung memberi kode ke Windy untuk menjadi juru bicara .
Debby semakin tak sabar ..
“ Duh..ada apaan sichh ..???? “
Windy menarik nafas panjang mencari cara memulai percakapan .
Ya udah aku pergi yaaa…!!! “
Debby membalikkan badannya .
Melihat Debby yang hendak berlalu dengan gerakan Refleeks Windy memegang tangannya .
“Deb ,sori kita pengen nyampein sesuatu sama kamu , tapi plizz jangan marah yaa ???
“ Debby semakin tak mengerti
Marah ?”Buat apa ? “ Kayaknya kalian gak pernah bikin salah sama aku !!??”
Iya sih ,tapi ini menyangkut …””
Windy terdiam mencari jeda .Teman temannya tetap harap harap cemas dan saling memandang satu dengan yang lain .
“Deb ,, Tian yang selama ini jadi pacar kamu ternyata laki laki gak bener Deb ,,”
Maksudnya ? “
Ehmm ia punya cewek lain dan kalau kamu mau tahu Tian itu ternyata pemakai narkoba …!!
“Cewek lain ?? Pemakai narkoba ?? Win,,kamu jangan mengada ngada yaa ..!! Aku tahu banget siapa Tian ,tidak mungkin dia seperti itu . “
“Deb , buat apa mengada ngada ,Semalam Tian ditangkap sama papaku saat polisi mengadakan razia di salah satu klub malam .Papaku cerita saat Tian tertangkap ia sedang berciuman mesra dengan seorang wanita dan di tempat duduk mereka ditemukan sejumlah barang bukti Narkoba .Hasil pemeriksaan dan tes urine Tian terbukti positif memakai narkoba dan ia mengaku kalau perempuan itu adalah pacarnya .
‘Gak mungkin Win , itu pasti bukan Tian ,darimana juga papamu dan kamu tahu kalau itu Tian ..”
Deb , kenapa sih gak percaya .Kamu mengikuti jejak Thomas deh,belum melihat belum percaya .Buat apa aku membohongi kamu , apa untungnya ,justru karena aku dan kita semua sayang sama kamu makanya kita beri tahu .Seharusnya sudah sejak pagi hari tapi kami sepakat untuk memberitahukan sepulang sekolah ,takut konsentrasi belajar kamu buyar ..apalagi hari ini kita ujian mid semester .
“Gak mungkin Win ,,Gak mungkin ,,,,!! Tian nggak begitu ,dia cowok yang baik bahkan sangat baik .”
Okelah Deb , kita temani kamu mengunjunginya di tahanan .Aku sudah bilang papaku .
Iyaaaa,,,Tapi mana buktinyaa ..??
Debby setengah emosi menatap Windy dan teman temanya
Windy segera mengeluarkan surat kabar dari tasnya .Ini Deb , mereka yang tertangkap jadi Tagline surat kabar hari ini .Awalnya aku tak tahu , tadi pagi papaku tak sengaja memberitahu aku tentang hasil razianya semalamnya , dan ternyata masuk Koran . Papaku menunjukkan padaku , dan salah satu foto wajah dari mereka yang tertangkap aku kenal baik itu tak mungkin salah , ia Tian cowokmu yang selalu kau puja dan kau banggakan kepada kami semua . Sempat tidak yakin sih,namun info dari papaku tidak mungkin salah namanya Tian .
Kalau bukti ini tidak cukup bagimu silahkan saja kamu telpon Tian dan minta dia menjemputmu sekarang , sampai besok juga gak bakalan datang karena ia sekarang di penjara . Ia harus mempertanggung jawabkan semua perbuatannya .”

Debby tak sanggup lagi menahan airmatanya .Sepanjang perjalanan menuju ke kantor polisi semua terdiam ,Debby terus terusan menagis .Penjagaan depan pintu masuk kunjungan narapidana sangatlah ketat , untung Windy segera menelepon papanya dan meminta bantuan .Tak berapa lama papanya datang menghampiri. laki laki berkumis yang memakai seragam polisi lengkap tersebut langsung menyambut hangat kedatangan mereka .
Pa , ini teman teman Windy , kita mau jenguk Tian cowok yang papa tangkap semalam yang Windy cerita tadi pagi sama papa .
Ayah windy tersenyum hangat dan membantu proses pemeriksaan mereka . Sang penjaga yang mengetahui bahwa salah satu dr mereka adalah anak atasannya , langsung menunjukkan sikap hormat .
Setelah proses pemerikasaan selesai ,Debby ,Windy dan teman temannya di ijinkan untuk bertemu Tian .Dari balik jeriji besi , Wajah laki laki tampan itu tampak lesu dan penuh penyesalan .
Deb ,maafin aku ,,!!
Debby membuang mukanya .Ingin sekali ia menampar Tian , tapi diurungkan .Ia marah kepada dirinya sendiri .Ia tahu ini semua kesalahannya .Ia terlalu terpikat oleh wajah tampan Tian ,kelemah lembutan dan sikap peduli Tian yang ternyata hanya sandiwara belaka .Debby tak mau bicara .Ia langsung berjalan keluar ,Tian berteriak , ia memanggil nama Debby berulang ulang .Debby terus melangkah tak peduli .Hanya sebentar , Debby ternyata hanya ingin memastikan itu Tian atau bukan .Windy dan teman temannya binggung tapi mereka tak sanggup berbuat apa apa .Mereka bisa merasakan apa yang Debby rasakan

***

Debby mengurung diri di kamarnya , ia menangis dan memaki dirinya sendiri .Semalam Tian mengatakan tidak dapat bertemu dengannya karena sibuk dengan kedatangan pamannya dari luar kota yang meminta menemani pamannya untuk jalan jalan . Sejak pagi ia menelpon Tian tapi Hpnya tidak aktif . Padahah siang tadi ia berencana ke rumah Tian .Debby hanya takut terjadi sesuatu kecelakaan atau musibah lainnya yang menimpa Tian .Tapi semuanya diluar dugaan Debby .Pahit sekali kenyataan yang baru saja ia saksikan .
Beberapa minggu yang lalu ,percakapannya dengan Mega sepulang sekolah
Deb , aku mau bicara sesuatu sama kamu, tapi kamu jangan marah yaa ? “
Mega membuka percakapan lebih dulu
Apa ?’
Aku tidak suka kamu pacaran dengan Tian ?”
Lho kenapa ?’
Nggak kenapa kenapa , Cuma perasaanku dia cowok yang gak baik , aku bisa merasakannya “
‘Nggaklah Gaa..Tian itu sempurna sebagai cowok.Udah kaya ,tampan ,baik hati ,pengertian ..hmm segalanya dehh…!!”
Mega menatap lembut wajah sahabatnya
Carilah cowok yang lebih baik ..!!”
Debby marah dengan kata kata Megaa .
“ Sudahlah , dia baik or dia gak baik aku yang tanggung resikonya ..!! Capek dehh !! “
Debby yang marah saat itu langsung meninggalkan Mega yang hanya bisa mematung di depang gerbang sekolah dan memandang Debby dengan penuh penyesalan .
Tanpa berpikir panjang Debby langsung memberikan vonis kalau Mega sebenarnya iri hati kepadanya dan jatuh cinta sama Tian


Ingatan itu kembali hadir dan menari serta mengejeknya sambil tertawa .Debby mengambil hpnya .Sambil terisak di carinya nomor telpon Mega .
Haloo,, ‘
Ga.. ini aku ,,!! “
Siapa yaa ?? “ Suara di seberang sana terdengar asing di telinga Debby
Ini Debby ..ini telpon Mega kan ??
Iya ini mamanya Mega
Ini Debby tante .Meganya mana ?
Oh Debby , meganya lagi di rumah sakit , kemarin kecelakaan ..tapi gak apa apa koq ,lho dik Debby gak tahu yaa ?? pantas aja gak pernah kesini , padahal tante tungguin lho sejak kemarin,,!!
Megaa kecelakaan tantee ??
Sms alamatnya ya tante ,,Debby ke sana sekarang .

Debby mengambil kunci mobil dan pamit kepada mama dan papanya yang sedang bercengkrama di ruang tamu .
Ma , pa , Debby mau keluar sebentar “
Tapi ini udah malam Deb , mamanya sedikit cemas
Kan belum larut ma ,masih juga jam 7”
‘Kamu habis menangis ?? “
Mama dan papanya memperhatikan matanya yang bengkak .
Iya , Mega kecelakaan , Debby harus ke sana . Jalan dulu ma , pa ..!!
Debby hampir gak peduli dengan pertanyaan mama papanya ,dia hanya ingin cepat cepat sampai kerumah sakit .
Mobil Avanza Silver yang dikendarainya meluncur ditengah kemacetan dan padatnya kendaraan ibukota .Airmata tak henti mengalir dari kedua pipinya . Oh TUHAN ,ampunilah aku …Aku sudah menyakiti hati sababatku ..!!

***

Debby memasuki ruangan tempat Mega dirawat .Debby melawan rasa malunya .Mega hanya ditemani mamanya
Malam Tante “
Malam “ Ibunda Mega tersenyum ramah .
Mega yang melihat Kedatangan sahabatnya bagitu bersemangat .Perban di kaki kiri dan tangan kirinynya tak ia pedulikan .Ia mengatur posisi sebaik mungkin untuk menyambut sahabatnya itu .
“Ga ,,,,Debby memegang tangan Mega sambil menangis .
Maafin aku Ga,,,Aku salah ,,aku sudah nyakitin kamu ,,,,,!!
“ Mega tersenyum tulus
Sebelum kamu minta maaf ,aku sudah maafin kamu . Lupakan yang sudah sudah ,kita mulai lagi hubungan kita seperti dulu .Jangan ada rasa benci dan permusuhan Tuhan tidak suka akan hal itu ,Kalau ada masalah kita bisa bicara baik baik .Sekarang kalau kamu mau pacaran sama Tian gak apa apa ,terserah kamu .Kalau aku menegurmu kala itu bukan karena aku iri atau punya maksud tertentu , aku merasa dia bukan laki laki yang baik . Ketika beberapa kali kita bertemu dan ia memainkan matanya padaku .Dari hal sekecil itu aku bisa menilainya .Tapi mungkin aku yang salah . Jadi kamu jalani aja …semoga yang terbaik yaa ..!! “
Debby tak sanggup menahan perih di hatinya ..
Gaa ,,aku sudah gak sama Tian lagi ,ia laki laki brengsek Gaa..!
Ternyata ia punya cewek lain dan Ia pemakai narkoba.
.Mega terkejut bukan main
Jadi …??’
Ia Ga..sekarang Tian di penjara . Aku yang salah tidak mau mendengarkan kamu dan jadi membencimu karena teguranmu saat itu .
Aku benar benar menyesal , bahkan ketika kamu terkena musibah kecelakaan ini aku tak ada di dekatmu .Aku sibuk dengan urusanku sendiri dan mempertahankan egoku .
Mega tersenyum …ia berusaha duduk tegak di atas tempat tidurnya ,,
Puji Tuhan hanyalah kecelakaan kecil saat mengendarai sepeda keliling keliling lapangan buat olah raga , ekh tiba tiba ada sepeda motor hampir nabrak aku , Aku Berusaha menghindar tapi pas jatuh aku gak kuat berdiri dan selanjutnya aku sudah tidak sadarkan diri lagi ,mungkin karena shock berat ! Semua berkat pertolongan Tuhan aku gak terluka parah lagipula udah dapat perawatan dokter koq ..!!
Wajah Debby begitu tampak menyesal
Mega menghapus airmata Debby .
Kemarilah Deb..ayoo peluk aku…!! Mega membuka kedua tangannya
Kita akan tetap jadi sahabat selamanya .
Debby tak kuasa menahan haru ,,ia memeluk erat sahabat terbaiknya 
Mega tersenyum , Terimakasih TUHAN bisiknya dalam hati.


Lebih baik teguran yang nyata , daripada kasih yang tersembunyi.
Seorang kawan memukul dengan maksud baik ,seorang lawan mencium dengan berlimpah limpah .
[ AMZAL 27 : 5 – 6 ]

Tidak ada komentar: